Apa itu "Deja Vu"?
source: google image |
Bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
Ada mitos, bahwa deja vu terjadi ketika kita melihat atau mengalami kejadian yang sama seperti yang kita alami di kehidupan lampau, sebelum "reinkarnasi". Jadi, karena itu hanya mitos maka akan sulit untuk dibuktikan. Tapi di zaman modern seperti sekarang peristiwa tersebut mulai bisa dijelaskan secara ilmiah.
Fenomena deja vu rupanya berkaitan dengan bagian otak yang bernama dentate gyrus. Bagian ini bertanggung jawab untuk menyimpan ingatan-ingatan episodik alias sepotong-sepotong.
Jadi apabila kita melihat atau mengalami sesuatu, dentate gyrus akan mencatat segala komponennya, seperti bau, warna, suara, waktu dan lain sebagainya yang ditangkap panca indra kita, untuk kemudian dicocokkan dengan ingatan episodik. Apabila tidak ditemukan, maka peristiwa tersebut akan didaftarkan sebagai peristiwa baru.
Sedangkan deja vu sendiri terjadi apabila dentate gyrus ini sedang tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Sehingga kita akan merasa melihat peristiwa yang pernah dialami sebelumnya berdasarkan kemiripan dari beberapa komponen (bau, warna, suara dll), padahal sebenarnya tidak.
Info tambahan
Kebalikan dari peristiwa deja vu adalah jamais vu. Orang yang mengalami jamais vu merasa sangat yakin bahwa peristiwa yang dialaminya adalah yang pertama kali. Padahal dia jelas-jelas pernah mengalami hal tersebut sebelumnya.
jika artikel ini bermanfaat bisa kalian share karena "sharing is caring".
referensi:
sains.me
0 Response to "Apa itu "Deja Vu"?"
Post a Comment